ketika matahari terbit di bulan februari 50 tahun yang lalu terlahirlah anak laki-laki dari pasangan bapak aryo dan sarah. Pasangan ini dikarunia 3 orang, Pertama namanya Biero , dia memliki sifat yang tempramen ,keingin tahu yang ringgi , dan punya angan -angan tinggi, kedua namanya Tofa beliau ,orang yang pendiam , taat pada orang tua dan ,memiliki wajah yang tampan dan yang terakhir namanya blewen....selain memiliki tubuh yang besar, dia juga doyan makan kalo harus memilih antara belajar dan makan, dia akan memilih .. Makan dan setelah itu tidur...
mereka bertiga selisih umur hanya 2 tahun...
ketika mereka bertiga mendapatkan 1 tandan pisang mentah yang di tanam di ladang mereka...
"biero...mending pisang ini kita bawa pulang saja dan kita makan dirumah. celetuk cie blewen "
wah jangan ntar kalo di bawa g boleh di makan mesti harus matang dulu kesemua tandan pisang itu ...seru biero ...
atau kita makan saja disini.
Tidak lama kemudian ibu mereka menghampiri ke ladang dan melihat ketiga anaknya sedang melihat sebuah tandan pisang mentah dengan posisi jongkok...
tofa tolong bawakan tandan pisang ke rumah...sahut umi dari kejauhan dan mengajak pulang karena dah sore ....
tapi karena tofa itu orang nya susah di minta tolongin akhirnya dia meminta c biero untuk mengangkatnya ....
"ah kamu saja yang bawa kan jelas-jelas kamu yang di minta tolongin ma umi " tegas biero,
mengingat ladang milik keluarga mereka jauh dari rumah sekitar 1 bukitan , karena di daerah perkebunan kelapa sawit or karet.

dengan wajah penuh harapan dia memandang